BENGKULU – Kesetaraan gender antara wanita dan pria di Indonesia ternyata belum sepenuhnya merata. Masih banyak sekali ketidak merataan terhadap hak-hak antara wanita dan pria yang belum diperhatikan oleh pemerintah. Masih banyak kelompok atau individu yang menganggap bahwa derajat wanita masih berada dibawah pria. Pendapat tersebut termasuk hal yang tidak adil. Ketidak merataan ini dapat dipandang sebagai sebuah diskirminasi terhadap peran perempuan dalam pembangunan ekonomi negara. Mewakili Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Bengkulu, Kepala Sub Bidang Pemajuan HAM, Oliver Sitanggang, SH mewakili Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Bengkulu menghadiri acara Evaluasi Rapat Koordinasi Teknis Forum Gender dan Anak se-Provinsi Bengkulu yang diselenggarakan oleh Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3APPKB) Provinsi Bengkulu, Jumat (09/11). Acara ini juga dihadiri oleh seluruh perwakilan Dnas DP3APPKB Kabupaten/Kota se-Provinsi Bengkulu. Bertindak sebagai Narasumber Kadis DP3APPKB Provinsi Bengkulu Hj. Foritha Ramadhani Wati, SE, M.Si dan Inspektur Provinsi Bengkulu Massa Siahaan, Ak, MM, CA, QIA. Dalam arahannya Kadis DP3APPKB membahas tentang kesetaraan gender dan anak yang kerap menjadi polemik di Indonesia. Harapan kedepannya kesetaraan gender di Indonesia semakin meningkat sehingga dapat menekan angka pelecehan dan diskriminasi terhadap perempuan dan anak. (Humas KKB)
