Bengkulu – Asisten I Setda Kabupaten Mukomuko (Abdianto), hari ini melakukan pertemuan atau audiensi dengan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Bengkulu guna meminta pembangunan lembaga pemasyarakatan dan unit kerja keimigrasian di daerahnya. Kepala Kantor Wilayah (Erfan) dengan didampingi oleh Kepala Divisi Administrasi (Johan Manurung), Kepala Divisi Keimigrasian (Ganda Samosir), Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM (Ika Ahyani) dan Kepala Divisi Pemasyarakatan (Rudy F Sianturi) secara langsung menerima kedatangan Asisten I Setda Muko-muko di ruang kerja Kakanwil, Rabu (20/4).
“Kabupaten Muko-muko membutuhkan bangunan lapas karena kondisi jarak tempuh daerah ini dengan lapas Argamakmur Kabupaten Bengkulu Utara cukup jauh, yakni sejauh sekitar 270 kilometer. Dengan kondisi jarak tempuh dari lapas Argamakmur Bengkulu Utara dan Bengkulu sehingga ini menjadi kendala bagi institusi penegak hukum dalam proses pelimpahan tahanan”. Ungkapnya. Ia berharap, dalam waktu dekat ini dapat dibangun Lapas atau Unit Kerja Keimigrasian sehingga pelayanan hukum terhadap masyarakat dapat berjalan dengan baik. Sementara itu Kakanwil menyambut baik inisiatif Pemda Muko-muko ini yang langsung mendatangi kanwil kemenkumham Bengkulu untuk menyampaikan permasalahan terkait pembangunan lapas dan UKK di daerah ini.
“Termakasih atas kunjungannya, kami sangat menyambut baik inisiatif dari pemerintah Daerah Muko-muko untuk segera membangun Lapas atau Unit Kerja Keimigrasian didaerahya. Mengingat Polres, Kejaksaan Negeri, dan Pengadilan Negeri sudah dibangun dimuko-muko. Tentunya dukungan penuh dari Pemda Mukomuko merupakan kunci keberhasilan dalam rencana pembangunan ini”.Ungkap Kakanwil
Semoga Pembangunan Lapas atau Unit Kerja Keimigrasian di Pemkab Muko-muko segera terwujud. (Yrs/AZ)
