JAKARTA - Kegiatan rapat kerja pemajuan dan penegakan Hak Asasi Manusia Tahun 2024 yang dihelat di Hotel Borobudur resmi ditutup, Rabu (22/05/2024), berbagai rangkaian kegiatan dalam rangka implementasi P5HAM dan rencana aksi HAM Tahun 2025 didiskusikan dan dibahas secara intensif oleh peserta selama 3 hari. Hadir langsung dalam kegiatan ini Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Bengkulu, Santosa bersama Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM, Andrieansjah. Kegiatan diawali dengan pemaparan dari 6 komisi yang memaparkan rumusan dari rapat masing-masing komisi mengenai rencana HAM yang telah didiskusikan.
Direktur Jenderal HAM, Dhahana Putra menyatakan hasil dari rapat kerja akan menjadi pedoman dan acuan bagi pusat dan daerah dalam meningkatkan implementasi HAM. Direktur Jenderal HAM berpandangan bahwa Kanwil Kemenkumham memiliki peran penting dan strategis dalam meningkatkan optimalisasi peran HAM bagi masyarakat. Pasalnya, Kanwil Kemenkumham merupakan jembatan untuk menyampaikan program dan kegiatan yang ada di daerah.
“Isu dan rencana aksi yang dibahas bersama ini, juga tentu dapat kita lihat dari sisi dukungan dan substansi HAM dimana dibutuhkan sinergi dan kolaborasi antara pusat dan wilayah” kata Dhahana.
Selain itu, Dhahana juga menyinggung terkait dengan penguatan sumber daya manusia di bidang HAM masing-masing kantor wilayah. Sumber daya merupakan faktor pendorong dan penggerak dalam rangka perwujudn Kelembagaan HAM. Rencananya, agenda raker serupa juga akan diselenggarakan setiap tahun. Momen ini menjadi penting untuk menguatkan sinergi dan kolaborasi antara pusat dan wilayah. (Humas/ED-MD.)