BERI TAUSIYAH WARGA BINAAN LAPAS KELAS IIA BENGKULU, IRJEN RAZILU AJAK SELALU BERBUAT KEBAIKAN

LAPAS IIA 1

LAPAS IIA 1LAPAS IIA 1LAPAS IIA 1LAPAS IIA 1LAPAS IIA 1LAPAS IIA 1LAPAS IIA 1LAPAS IIA 1LAPAS IIA 1

 

Bengkulu - Disela-sela kunjungan kerjanya di salah satu UPT, yaitu Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Bengkulu, Inspektur Jenderal Razilu berkesempatan memberikan tausiyah di Masjid An-Nur, Minggu (2/10).

Seusai salat Maghrib, Inspektur Jenderal sekaligus Plt. Dirjen Kekayaan Intelektual Kemenkumham RI (Razilu) memberikan tausiyah kepada warga binaan pemasyarakatan guna pembinaan kepribadian.

Didampingi Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Bengkulu (Erfan), Kepala Divisi Administrasi (Johan Manurung), Kepala Divisi Keimigrasian (Ganda Samosir),Kalapas IIA (Ade Kusmanto), bersama para pejabat Struktural Kantor Wilayah dan Kepala UPT Pemasyarakatan/Imigrasi di Jajaran Kanwil Kemenkumham Bengkulu.

Dalam Tausiyahnya Bapak Irjen mengajak warga binaan pemasyarakatan untuk selalu berbuat kebaikan dan menjauhkan diri dari keburukan.

"Dibalik kebaikan ada apapun yang manusia inginkan, mau kebahagiaan, mau kemuliaan, semua ada dibalik kebaikan. Namun sebaliknya, keburukan akan Allah azab dengan kegelisahan. Dalam hidup ini kebaikan dibanding keburukan pasti banyak kebaikan. Makanan yang halal pun jauh lebih banyak dibandingkan dengan makanan yang haram. Semua adalah ujian, tapi ingat karena hidup ini ada pertaruhan, ada orang yang lulus dengan ujian dan ada yang tidak lulus dengan ujian. Banyak orang mengira keburukan akan menyelesaikan masalah, tetapi ternyata malah menambah masalah baru". Ungkapnya.

"Balasan pertama yang diberikan kepada orang yang berbuat kebaikan adalah ketenangan. Dan balasan bagi mereka yang melakukan hal-hal buruk adalah kegelisahan". ungkapnya sambil membedah makna yang terkandung dalam Al-Qur'an. Maka jika ingin ketenangan, lanjut Razilu, bertransaksilah kebaikan, jika ingin kegelisahan bertransaksilah keburukan. sambung mantan Kadivmin Jateng ini.

Ia pun berpesan supaya warga binaan dalam menjalani hidup selalu dekat dengan Allah SWT. "Jangan jauh-jauh dari Allah SWT, mendekati Allah SWT, salah satunya dengan cara sering-sering ke masjid. Intinya adalah seluruh masalah di dunia akan diselesaikan dengan mudah kalau kita dekat dengan yang mendatangkan masalah". Imbuhnya.

"Banyak istighfar dan bersholawat semua masalah akan mudah terselesaikan, dan rajin sholat berjamaah" pesannya di penghujung tausiyah.

Usai memberikan tausiyah dan sholat berjamaah, beliau mendatangi kegiatan pembinaan didalam lapas Kelas IIA Bengkulu, dimana para warga binaan mendapatkan bimbingan membaca Alqur'an bagi warga binaan yang beragama Islam. (AZ/OP)


Cetak   E-mail