BERIKAN PENGUATAN, KADIVPAS PASTIKAN SAAT PEMBERIAN REMISI UNTUK WBP TIDAK ADA PUNGLI DAN ANTISIPASI GANGGUAN KAMTIB MENJELANG HARI RAYA IDUL FITRI

DARING_4.jpgDARING_1.jpgDARING_3.jpgDARING_2.jpg

Bengkulu - Kepala Divisi Pemasyarakatan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Bengkulu, (Ika Yusanti) didampingi Kepala Bidang Pembinaan, Bimbingan Pas Pengentasan Anak, Informasi Dan Komunikasi (Andi Mulyadi) memberikan penguatan menjelang Hari Raya Idul Fitri pada Unit Pelaksanan Teknis (UPT) Pemasyarakatan se-Bengkulu, Kamis (06/05/ 2021). Turut hadir dalam penguatan via video teleconference ini, Kepala Unit Pelaksana Teknis Dalam dan luar Kota Provinsi Bengkulu

Kegiatan diawali dengan arahan dan penguatan oleh Kepala Divisi Pemasyarakatan, Ika Yusanti. Terkait saat pemberian remisi kepada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di Hari Raya Idul Fitri dan untuk menghadapi di Hari Raya Idul Fitri yang sebentar lagi tiba, dengan belum adanya besukan secara langsung maka Kepala Divisi Pemasyarakatan menghimbau kepada UPT Pemasyarakatan untuk memperhatikan keamanan dan mempersiapkan sarana dan prasarana kunjungan secara online / video call.

“Penguatan pada jajaran Pemasyarakatan khususnya Lapas/Rutan di Bengkulu hari ini, saya tekankan pada pengamanan dan ketertiban saat Hari Raya Idul Fitri tiba, biasanyakan lebaran orang ingin bersilaturahmi, karena belum bisa melaksanakan besukan langsung jadi Lapas/Rutan/LPKA harus menyediakan sarana dan prasarana layanan video call,” ujar Ika Yusanti. Selain penyediaan layanan video call yang ditingkatkan, saya menghimbau pada petugas untuk meningkatkan kewaspadaan, dan lakukan deteksi dini. Hal ini perlu dilakukan karena saat lebaran nanti akan banyak keluarga yang menitipkan barang, terlebih makanan untuk WBP didalam.

“Kita juga meminta petugas untuk meningkatkan kewaspadaan, Deteksi dini gangguan keamanan dan ketertiban saat melayani penitipan barang pada hari lebaran. Kepala UPT bisa membentuk tim khusus pemeriksaan makanan dan menambah jumlah personil untuk membantu pengawasan di hari lebaran, berdayakan juga petugas fasilitatif yang ada. Kepala UPT bisa berkoordinasi dengan Kepolisian setempat terkait pengamanan,” tegas Ika. Kepala Divisi Pemasyarakatan juga melakukan pengecekan pada setiap UPT Pemasyarakatan terkait pelayanan WBP di bulan Ramadhan, selain itu juga persiapan UPT menghadapi Hari Raya Idul Fitri seperti apa.

“Saat teleconference tadi juga kita coba cek sejauh mana persiapan UPT saat ini, ternyata mereka sudah mulai melakukan persiapan-persiapan khusus untuk pelayanan pada Hari Raya Idul Fitri. Selain itu mereka juga telah mengajukan daftar nama WBP untuk diberikan remisi. Pemberian remisi ini sangat sensitif, jadi saya harap jangan sampai ada WBP yang tertinggal usulannya”.

Kadivpas berharap dengan persiapan yang dilakukan jauh sebelum Hari Raya idul Fitri, pelaksanaan layanan penitipan barang dan kunjungan online dapat berjalan dengan baik di seluruh UPT Pemasyarakatan Bengkulu. Selain itu WBP didalam Lapas/Rutan/LPKA tetap bisa merasakan makna lebaran dengan keluarga, baik istri, suami, anak dan teman-temannya dengan bertegur sapa via video call. “Jangan sampai ada ketidakpuasan WBP dan keluarga yang menimbulkan keributan di Lapas/Rutan. Jauh-jauh hari layanan besukan online harus disosialisasikan pada WBP. Semua layanan pada di Hari Raya nanti harus tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat,”. Humas


Cetak   E-mail