Bengkulu – Kakanwil Kemenkumham Bengkulu (Erfan) bersama Deputi Hukum, Advokasi & Pengawasan Regulasi BPIP (Kemas Akhmad Tajuddin) serta Kadiv Administrasi (Johan Manurung) menghadiri Tabligh Akbar dalam rangka puncak peringatan HUT ke-54 Provinsi Bengkulu di Masjid Raya Baitul Izzah, Jumat (18/11/2022).
Tabligh Akbar menghadirkan ustadz kondang Das`ad Latif, dihadiri oleh Gubernur Bengkulu beserta unsur Forkopimda Provinsi dan ribuan jamaah dari seluruh Kabupaten Kota di Provinsi Bengkulu.
18 November sendiri merupakan hari jadi Provinsi Bengkulu. Tahun ini Provinsi Bengkulu memasuki usia ke-54. Tabligh Akbar sendiri dilaksanakan setelah sholat Jum`at berjamaah.
Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah dalam sambutannya mengatakan pelaksanaan ini sebagai bentuk untuk memperat hubungan silaturahmi antara masyarakat dan pemerintah. Terlebih dengan tema dari tablig Akbar ini "Masyarakat Kuat, Bengkulu Hebat" diharap dapat menjadi energi positif kolaborasi pembangunan yang selaras di Provinsi Bengkulu. “Tabligh Akbar ini adalah salah satu rangkaian HUT ke 54 Provinsi Bengkulu. Masyarakat Kuat Bengkulu Hebat adalah tema yang diangkat sehingga Tabligh Akbar ini selain memperkokoh kekompakan kita semua tapi juga meningkatkan kualitas ketakwaan kita kepada Allah” ungkapnya.
Rohidin mengaku, ada lima unsur yang tidak bisa dipisahkan sata dengan lainnya dalam membangun suatu daerah yakni pemerintah, swasta atau pengusaha, masyarakat, media, dan masyarakat. Jika kelima unsur ini berjalan dengan baik maka daerah tersebut akan maju dan berkembang.
“Pemerintah tidak dapat jalan sendiri tapi membutuhkan kerjasama dari seluruh pihak yang ada sehingga bisa membawa Bengkulu lebih baik dan masyarakatnya sejahtera di masa yang akan datang,” sebutnya.
Karena itu ia berharap momentum Tabligh Akbar ini mampu meningkatkan hubungan emosional seluruh pihak, khususnya pemerintah dan masyarakat serta kerjasama dan kolaborasi terus terjalin.
"Dengan usia 54 tahun Provinsi Bengkulu, ini tentu menjadi ajang refleksi dan evaluasi kita untuk menyatukan tujuan, membangun daerah menjadi semakin maju lagi," tukas Rohidin.
Sementara Ustads Das’ad Latif dalam ceramahnya menyampaikan apresiasinya atas perhatian pemerintah daerah terhadap pembangunan mental spiritual. Dengan cara menyelaraskan pembangunan spiritual dan pemerintahan hal itu akan bermanfaat bagi generasi sekarang dan menyeimbangkan antara dunia dan akhirat.
Selain itu, ia juga menyebut pentingnya seorang pemimpin bersikap adil, dermawan dan melaksanakan sesuai apa yang dijanjikan.
Di akhir ceramah, Ustads Das’ad Latif turut memimpin doa bersama dan berharap Bengkulu lebih baik dan selalu dirahmati serta pemimpinnya bisa terus menyayangi rakyat atau masyarakatnya. (Humas)
