TETAP SEHAT DAN PRODUKTIF, KUMHAM BENGKULU IKUTI PENGUKUHAN PENGURUS POP PERIODE 2022-2023 OLEH MENKUMHAM

WhatsApp_Image_2022-06-22_at_15.50.09.jpeg

Bengkulu - Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Bengkulu mengikuti Pengukuhan Pengurus Persatuan Olahraga Pengayoman (POP) Tingkat Pusat dan Kantor Wilayah periode 2022-2023 oleh Menteri Hukum dan HAM RI (Yasona H. Laoly), Rabu (22/06/2022).

WhatsApp_Image_2022-06-22_at_15.52.13.jpeg

WhatsApp_Image_2022-06-22_at_15.52.14.jpeg

WhatsApp_Image_2022-06-22_at_15.52.15.jpeg

WhatsApp_Image_2022-06-22_at_15.52.16.jpeg

WhatsApp_Image_2022-06-22_at_15.54.35.jpeg

Jajaran Pengurus Persatuan Olahraga Pengayoman (POP) Tingkat Kantor Wilayah Bengkulu periode 2022-2023 yang mengikuti pengukuhan diantaranya Kepala Kantor Wilayah (Erfan) selalu pembina, Para Kepala Divisi selaku pengarah, Pejabat Struktural dan JFT Kantor Wilayah serta Kepala Unit Pelaksana Teknis selaku koordinator maupun anggota.

IMG 20220622 WA0015

Kegiatan ini diawali dengan pembacaan pengukuhan, penyerahan bendera POP dari Menkumham kepada Sekretaris Jenderal selalu ketua umum POP Pusat, serta penyerahan surat ciptaan logo POP yang telah didaftarkan.

Selanjutanya sambutan dari Menkumhan, "Mengucapkan selamat kepada pengurus yg telah dikukuhkan. Melalui pengukuhan Pengurus POP, kita diharapkan dapat menunjukkan keunggulan prestasi olahraga, setidaknya kita tetap sehat dan menjadi lebih produktif, disamping itu kita dapat bersilaturahmi di lapangan olaharaga, ditengah padatnya pekerjaan yang kita
lakukan." terang Menkumham

Pengukuhan ini sejalan dengan kebijakan Presiden RI (Joko Widodo), untukmenyiapkan pembangunan sumber daya manusia (SDM) melalui pembinaan olahraga, diharapkan kita memiliki keunggulan kompetitif di semua sektor, dapat berdikari, dan saling bergotong-royong untuk mewujudkan Kementerian Hukum dan HAM yang Semakin PASTI.

Sebelum mengakhiri sambutannya beliau juga menegaskan, "Jadikanlah POP ini menjadi sebuah wadah pembinaan khusus bidang olahraga bagi pegawai Kementerian Hukum dan HAM. Hal ini sebagai sarana untuk mempererat hubungan antar Insan Pengayoman dan menjaga kekompakan". (YRs/AZ/Ed.AF)


Cetak   E-mail