Bengkulu – Dalam rangka meningkatkan kapasitas seluruh Pembimbing Kemasyarakatan (PK) dan Asisten Pembimbing Kemasyarakatan (APK) di Lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kanwil Kemenkumham) Bengkulu, Divisi Pemasyarakatan menyelenggarakan Pelatihan Penulisan Karya Ilmiah secara online dan offline, Kamis (26/08/21).
Kegiatan Pelatihan Penulisan Karya Ilmiah ini dikuti sebanyak 61 orang yakni 10 mengikuti secara langsung di Aula Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kelas II Bengkulu dan 51 orang mengikuti secara virtual melalui zoom meeting. Adapun Narasumber, Koordinator Pusat Pengembangan Publikasi-UNIVED Press LPPM Universitas Dehasen Bengkulu (Eko Sumartono).
Kegiatan diawali dengan laporan Panitia, Kepala Divisi Pemasyarakatan (Ika Yusanti) berharap melalui Pelatihan Penulisan Karya Ilmiah ini dapat meningkatkan kompetensi seluruh PK dan APK se-Wilayah Bengkulu khususnya dalam Penulisan Karya Ilmiah dan dapat menjadi salah satu Langkah percepatan Pembangunan Zona Integritas guna mewujudkan satuan kerja berpredikat WBK dan WBBM.
Selanjutkan Kepala Kantor Wilayah (Imam Jauhari) membuka secara resmi kegiatan tersebut, beliau menekankan bahwa kegiatan ini sangat penting dalam rangka membangun sumber daya manusia (human development) yang kompeten dibidangnya yaitu Pelatihan Menulis ilmiah bagi Pembimbing dan Asisten Pembimbing Kemasyaraakatan.
“Kita tahu tugas dan fungsi Pembimbing Kemasyarakatan dan Asisten Pembimbing Kemasyarakatan tidak terlepas dari kegiatan, menulis, karena Laporan Penelitian Kemasyarakatan sebagai salah satu tugas utama dan menulis karya tulis ilmiah atau journal sebagai tugas penunjang maka mengasah dan menambah kemampuan menulis ilmiah itu adalah ikhtiar yang wajib dilakukan setiap PK/APK. Maka pantaslah kalau kemudian kegiatan pada hari ini sebagai ajang bagi PK/APK untuk meningkatkan kompetensi menulisnya” Ujar Kakanwil
“Saya berpesan kepada peserta semua baik yang mengikuti langsung di aula ini dan juga yang mengikuti kegiatan secara virtual ikutilah kegiatan ini sebaik-baiknya, timbalah ilmu dan pengalaman dari narasumber sebanyak-banyaknya. Jadikan kegiatan ini menjadi kompetensi kita lebih baik lagi.” Tutup Kakanwil HUMAS
