UPACARA PERINGATAN HARI BAKTI PEMASYARAKATAN KE-58, REFLEKSI DAN MOMENTUM UNTUK MEWUJUDKAN TUJUAN SISTEM PEMASYARAKATAN

WhatsApp_Image_2022-04-27_at_10.39.14_AM.jpeg

BENGKULU - Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Bengkulu mengikuti pelaksanaan upacara Hari Bakti Pemasyarakatan ke-58 yang di laksanakan secara daring. Kegiatan ini dilaksanakan di aula Soekarno Kanwil Kemenkumham Bengkulu. Hadir mengikuti Kepala Kantor Wilayah (Erfan) Bersama Kepala Divisi Administrasi (Johan Manurung), Kepala Divisi Pemasyarakatan (Rudy F. Sianturi), Kepala Divisi Keimigrasian (Ganda Samosir), dan Plh. Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM (Nelly Sinarti), pejabat administrator serta Kepala UPT Pemasyarakatan dan Imigrasi yang ada di Kota Bengkulu, Rabu (27/04/2022).

Setelah selama lebih kurang satu bulan melaksanakan berbagai rangkaian kegiatan peringatan HBP Ke-58, upacara digelar sebagai puncak perayaan yang diselenggarakan terpusat di Graha Pengayoman Kemenkumham, Jakarta, dan diikuti secara serentak oleh seluruh jajaran Pemasyarakatan di Indonesia. Menteri hukum dan HAM (Yasonna Laoly) dalam amanatnya menyampaikan 58 tahun bukanlah usia yang singkat untuk sebuah perjalan, melainkan menjadi usia yang matang dan sarat pengalaman. HBP Ke-58 menjadi momentum yang tepat bagi insan Pemasyarakatan untuk sejenak merenung dan merefleksikan kembali, memungut hikmah dari perjuangan para pendahulu.

“Rasa syukur kita bertambah karena pada hari ini kita berhasil memuncaki rangkaian acara Peringatan HBP Ke-58 melalui upacara virtual, yang semoga menjadi upacara virtual terakhir. Karena doa kita bersama, tahun depan kita sudah bisa leluasa bertatap muka. Usaha Pemasyarakatan tidak hanya bergantung pada kokohnya tembok atau kuatnya jeruji. Pemasyarakatan adalah segala bentuk usaha untuk mengembalikan para pelanggar hukum ke tengah-tengah masyarakat, maka dari itu kedudukannya bukanlah terpisah dari masyarakat itu sendiri.Perjuangan Pemasyarakatan yang kita capai hingga saat ini disusun sebagai penguat niat dan arah langkah dalam mewujudkan tujuan Sistem Pemasyarakatan.” harap Menkumham.

Di tengah situasi COVID-19, pihaknya mengimbau seluruh jajaran Pemasyarakatan untuk menyikapi secara bijak situasi transisi dari new normal menuju true normal. Ia berharap akan ada kebijakan yang menjembatani situasi ini. Potret layanan Pemasyarakatan yang pada waktu terakhir disesuaikan dengan kondisi pandemi.

Menkumham juga menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh pihak yang telah bekerja sama dan berkontribusi dalam penyelenggaraan tugas dan fungsi Pemasyarakatan. “Kepada Petugas Pemasyarakatan yang baru saja menerima penghargaan dalam HBP Tahun ini , saya ucapkan selamat dan penghormatan setinggi-tingginya atas prestasi yang telah diraih. Tetap semangat bekerja dengan penuh dedikasi dan pantang menyerah, tunjukkan rasa cintamu terhadap bangsa dan negara ini, dengan memberikan darma bakti demi Bangsa dan negara” Pungkasnya. (OP/DH/ED-AF.)

WhatsApp_Image_2022-04-27_at_10.41.23_AM.jpeg

WhatsApp_Image_2022-04-27_at_10.41.24_AM.jpegWhatsApp_Image_2022-04-27_at_10.41.26_AM.jpegWhatsApp_Image_2022-04-27_at_10.41.26_AM_1.jpegWhatsApp_Image_2022-04-27_at_10.41.25_AM.jpeg

WhatsApp_Image_2022-04-27_at_10.41.27_AM.jpeg

WhatsApp_Image_2022-04-27_at_10.41.39_AM.jpeg

WhatsApp_Image_2022-04-27_at_10.41.28_AM.jpeg

Cetak