BENGKULU -
BENGKULU - Kanwil Kemenkumham Bengkulu dalam hal ini diwakili oleh Kepala Divisi Pemasyarakatan (Rudy F. Sianturi) menjadi pemateri dalam kegiatan Pemilihan dan Penobatan PUPAN Bengkulu 2022 oleh pegiat pemuda pemudi Pegiat Anti Narkoba, Rabu (20/7/2022) di Universitas Dehasen Bengkulu. Kepada peserta Kadivpas membawakan materi tentang Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) di lingkungan Kemenkumham dalam hal ini pada Lapas/Rutan di Bengkulu. Sesuai arahan Ditjenpas guna mewujudkan Pemasyarakatan maju kuncinya adalah 3 plus 1 antara lain Deteksi dini, Sinergitas dengan APH, Berantas Narkoba dan Back to basics Pemasyarakatan.
Penataan lapas/rutan terkait penanggulangan narkoba dilakukan melalui beberapa kegiatan yang saat ini dilakukan antara lain Pembentukan Satops Patnal, Pencanangan Zero Halinar (Handphone, Pungli, narkoba) di lingkungan lapas/rutan, pengadaan e-wartelsuspas, bekerja sama dengan instansi terkait dalam penanggulangan pencegahan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba. Lebih lanjut kadivpas menyampaikan Kemenkumham berkomitmen kuat terhadap pemberantasan narkoba salah satunya dengan tidak segan memecat pegawai yang terlibat dengan narkoba sesuai dengan arahan Sekjen. Pada Lapas/Rutan di Bengkulu juga dilakukan rehabilitasi sosial bagi WBP di UPT Pemasyarakatan yang dilakukan pada Lapas Kelas IIA Bengkulu dan Lapas Kelas IIA Curup.
“Kita tetap waspada sehingga tidak ada peredaran narkoba di dalam Lapas dan Rutan di Bengkulu dan juga harapannya adalah hasil pembinaannya memberikan dampak positif kepada warga binaan sehingga warga binaan menyadari kesalahannya. Tidak mengulangi perbuatan pelanggaran hukum dan pastinya menghindarkan diri dari penyalahgunaan narkoba” pesannya.
Dalam kegiatan tersebut antusiasme peserta nampak pada sesi tanya jawab. Semoga melalui kegiatan ini mampu memberikan dampak positif, sekaligus memberikan edukasi demi mewujudkan Bengkulu Bersinar (Bersih Narkoba). (DH/OP/ED-AF.)
