BENGKULU – Plt. Direktur Jenderal Pemasyarakatan, Reynhard Silitonga, meresmikan Dapur Elok di Lapas Kelas IIA Bengkulu, Kamis (3/10/2024). Selain peresmian dapur modern tersebut, Reynhard juga meresmikan Klinik Pratama di Rutan Kelas IIB Bengkulu. Kedua fasilitas ini diharapkan dapat meningkatkan standar pelayanan kesehatan dan pemenuhan gizi bagi warga binaan.
"Dapur Elok ini hadir sebagai wujud nyata pemenuhan hak dasar bagi tahanan dan narapidana berupa pelayanan kesehatan dan makanan yang layak sesuai kebutuhan gizi, berdasarkan UU Nomor 22 Tahun 2022 tentang Pemasyarakatan," ujar Reynhard dalam sambutannya. Ia menambahkan, peresmian ini juga merupakan implementasi dari 3 Plus 1 Kunci Pemasyarakatan Maju yang bertujuan meningkatkan kualitas layanan pemasyarakatan di seluruh Indonesia.
Selain menyampaikan apresiasi atas dedikasi jajaran Kemenkumham Bengkulu, Reynhard juga memuji persiapan yang matang dalam proyek renovasi dapur tersebut. "Saya mengapresiasi kerja keras jajaran yang telah secara maksimal mempersiapkan kegiatan ini, mulai dari renovasi dapur hingga pelaksanaannya. Semoga ini menjadi contoh bagi UPT Pemasyarakatan lainnya untuk memberikan yang terbaik dalam rangka pemenuhan makanan sehat dan bergizi bagi warga binaan," katanya. Ia juga secara khusus menyampaikan terima kasih kepada Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Bengkulu dan seluruh jajaran atas dukungan penuh mereka.
Tak lupa, Reynhard memberikan pujian terhadap kualitas Dapur Elok yang baru diresmikan. "Dari seluruh dapur sehat yang sudah saya resmikan, Dapur Elok Lapas Kelas IIA Bengkulu merupakan yang terbaik di Indonesia," ungkapnya.
Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Bengkulu, Santosa, menambahkan bahwa Dapur Elok di Lapas Kelas IIA Bengkulu memiliki standar tinggi dalam hal kebersihan dan kualitas. "Melalui dapur sehat ini, diharapkan mampu memberikan pelayanan makanan yang optimal, tidak hanya bersih dan sehat, tetapi juga memenuhi syarat mutu, cita rasa, dan kecukupan gizi. Brand Dapur Sehat Lapas Kelas IIA Bengkulu ini adalah Dapur 'ELOK', yang berarti Enak, Layak, Original, dan Kualitas," jelas Santosa.
Ia juga berharap bahwa fasilitas dapur dan klinik yang diresmikan dapat dimanfaatkan dengan baik untuk menjaga kualitas hidup warga binaan, terutama dalam aspek kesehatan dan gizi.
Acara peresmian ini turut dihadiri oleh Ketua Umum Paguyuban Ibu-Ibu Pemasyarakatan, Ibu Anna Reynhard Silitonga, Dirwatkeshab Maulidi Hilal, para pimpinan tinggi pratama dari Kanwil Kemenkumham Bengkulu, Kepala UPT Pemasyarakatan, serta berbagai stakeholder terkait.
Dengan adanya Dapur Elok dan Klinik Pratama yang telah diresmikan, diharapkan layanan pemasyarakatan di Bengkulu dapat terus meningkat, menjadi contoh bagi lapas dan rutan di seluruh Indonesia dalam penyelenggaraan layanan yang lebih baik bagi tahanan dan narapidana. (Humas/ED-MD.)