Bengkulu, 25 September 2024 – Dalam suasana yang penuh semangat dan harapan, Peringatan Hari Hak Asasi Manusia (HAM) Sedunia ke-76 digelar di Gedung Graha Pengayoman Kementerian Hukum dan HAM R.I. Jl. H.R. Rasuna Said Kav. 6-7, Kuningan, Jakarta Selatan, dan diikuti secara langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Bengkulu Bapak Santosa dan Kepala Divisi Pelayanan Hukum dan HAM Ibu Ernie Nurheyanti Miceleni Toelle beserta Jajaran di Ruang Rapat Divisi Pelayanan Hukum dan HAM Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Bengkulu. Acara yang berlangsung pada Rabu pagi ini mengusung tema “Harmoni dalam Keberagaman Menuju Indonesia Emas 2045,” dan dihadiri oleh pejabat tinggi Kementerian serta perwakilan mahasiswa sebagai pemilih pemula.
Direktur Jenderal Hak Asasi Manusia, Bapak Dahana Putra, dalam laporan pembukaannya menegaskan pentingnya momentum ini untuk memperkuat komitmen terhadap HAM dan partisipasi pemilih muda dalam demokrasi. Dengan menggunakan platform Zoom, acara ini juga menggelar Deklarasi “Pilkada bagi Pemilih Pemula,” menegaskan perlunya keterlibatan aktif generasi muda dalam proses pemilihan.
Sambutan Menteri Hukum dan HAM, Bapak Supratman Andi Agtas, menyoroti peran vital pemilih pemula yang berusia 17-19 tahun. “Setiap suara mereka merupakan bagian penting dari perjalanan bangsa menuju kebijakan dan masa depan yang lebih baik,” ujar Menteri. Ia juga mengajak semua pemilih pemula untuk berpartisipasi aktif dalam Pilkada yang akan datang, menekankan perlunya generasi muda menjadi pemilih yang cerdas, sekaligus penjaga harmoni dalam keberagaman.
Acara ini bukan hanya sekadar peringatan, tetapi juga merupakan panggilan untuk tindakan Sebagai tindak lanjut, Kantor Wilayah bersama jajaran diharapkan dapat menyemarakkan rangkaian kegiatan Hari HAM Sedunia ke-76. Diharapkan juga, pemilih pemula tidak hanya melaksanakan pemilihan, tetapi menyadari tanggung jawab besar mereka untuk masa depan Indonesia.
Dengan semangat yang membara, diharapkan generasi muda dapat mengambil peran aktif dalam menciptakan harmoni dan demokrasi yang penuh integritas, mewujudkan Indonesia yang lebih baik menuju tahun 2045. (DIVYANKUM/Ed. MD)
