BENGKULU - Pada Senin (26/08/2024), Kanwil Kemenkumham Bengkulu melalui Divisi Pelayanan Hukum dan HAM bersama Pemerintah Daerah Kabupaten Bengkulu Selatan melaksanakan koordinasi dan audiensi terkait Indikasi Geografis (IG) Batik Sekundang ke Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual Kementerian Hukum dan HAM RI.
Disambut langsung oleh Direktur Merek dan Indikasi Geografis (Kurniaman Telaumbanua), melalui kesempatan ini beliau menyampaikan kelengkapan data dukung terkait pendaftaran Indikasi Geografis Batik Sekundang akan diperiksa terlebih dahulu.
Tak hanya membahas mengenai pendaftaran IG terkait Batik Sekundang. Beliau turut menambahkan bahwa dalam proses pendaftaran IG terkait Jeruk Kalamansi dimana keterlibatan Instansi lain dalam proses pemeriksaan data dukung akan mempengaruhi jadwal penyelesaian proses tersebut yang awalnya dijadwalkan pada bulan September dapat saja berubah karena membutuhkan persiapan untuk mendatangkan tim ahli ke wilayah.
Direktur Merek dan Indikasi Geografis juga menginformasikan bahwa pada tahun depan Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual akan berfokus pada produk dan pemasarannya sehingga Indikasi Geografis ini nantinya akan berbentuk produk.
Melalui koordinasi ini, beliau mengapresiasi Kanwil Kemenkumham Bengkulu yang telah memenuhi target pendaftaran Indikasi Geografis dan berharap agar Kanwil Bengkulu dapat terus mendorong serta memfasilitasi Pemerintah Daerah dan masyarakat dalam perlindungan Kekayaan Intelektual dengan mendaftarkan Kekayaan Intelektual di Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual khususnya Merek dan Indikasi Geografis.
Selain melakukan koordinasi ke Direktur Merek dan Indikasi Geografis. Tim juga melakukan koordinasi ke Bagian Program dan Pelaporan Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual terkait target kinerja periode B08 khususnya mengenai target Indikasi Geografis dan Desain Industri. melalui kesempatan ini, tim meminta arahan dalam pembuatan SK Indikasi Geografis dan pedoman Indikasi Geografis. Selain itu, untuk Desain Industri, tim juga meminta arahan mengenai analisis kuesioner Desain Industri. (Humas. Ed-MD).